Latar belakang dan tujuan
Perkembangan Senirupa (lukis) belakangan ini semakin pesat dan dinamis, Pesat dalam hal ini bisa dilihat dari munculnya perupa-perupa muda, gallery baru dan balai lelang serta peminat seni yang semakin banyak. Dinamis bisa diartikan dengan banyaknya aktifitas kesenian (lukis) seperti diskusi, pameran, kompetisi dan banyaknya Faktor luar yang juga ikut terlibat dan bermain dalam kehidupan seni lukis kita.
Dalam perkembangannya, karya seni tidak hanya berkutat di wilayah apresiasi, tetapi sudah menjadi komoditi yang layak diperjual-belikan dan sebagai salah satu instrument investasi. Sebagai sebuah komoditi, maka pelukis adalah satu pemain dalam siklus pasar seni. Ada pemain-pemain lain seperti gallery, balai lelang dan kolektor. Untuk meningkatkan profesionalisme, tentunya semua pemain semestinya bekerja dalam ruang lingkup mereka sendiri.
Menurut kami (para pelukis) masalah yang sering muncul disini adalah ketika tidak ada koordinasi atau kerjasama yang baik antar pemain. Yang dikarenakan kurangnya factor penghubung yang bisa menjembati komunikasi antara produsen (pelukis) dan konsumen (kolektor). Adalah peran gallery sangat diharapkan dengan berbagai instrument yang dimiliki seperti pameran, lelang dan management seninya. Tetapi peran gallery dirasa kurang maksimal karena juga keterbatasan data pelukis. Selain juga karena orientasi gallery lebih dominan ke pasar. Sehingga karya seniman yang dipilih hanya yang mempunyai nilai bisnis saja. Sedangkan masih banyak pelukis potensial yang belum dikenal atau dikenalkan.
Menyimak masalah diatas dan mencoba mencari alternatif lain menjawab kesulitan itu, maka kami para pelukis dengan segala keterbatsaan mencoba menghimpun diri dalam sebuah media web blog sederhana yang memuat informasi singkat tentang para pelukis (Bali) yang belum banyak dikenal baik oleh gallery maupun kolektor.
Semoga web yang lebih pantas disebut direktori pelukis ini bisa dimamfaatkan dengan baik oleh kolektor, gallery, seniman dan yang berkepentingan.
Terima kasih.
